Tips pengerjaan Beton yang Tepat – Pada kesempatan kali ini kami Ingin berbagi sedikit tips penting tentang konstruksi beton. Untuk lebih jelasnya tentunya Anda bisa menghubungi marketing kami untuk konsultasi kebutuhan konstruksi beton Anda. Anda berada di halaman yang benar. Hubungi kami segera untuk penawaran terbaik.
Tips pengerjaan Beton yang Tepat
Beton, kuli angkut, dan nat harus dibiarkan mengeras untuk mencapai potensi kekuatan, daya tahan, dan ketahanan airnya. Jika tidak diawetkan dengan benar, beton, mortar, dan nat dapat kehilangan hingga 50 persen kekuatannya.
Pengerasan pada dasarnya adalah masalah mencegah air meninggalkan beton, bukan memasukkan air ke dalamnya.
Sebagian besar kekuatan 28 hari dihitung pada 70 derajat. Setiap variasi suhu dapat merusak perkembangan kekuatan.
Jangan berharap beton portland Tipe II memiliki kekuatan yang sama dengan beton Tipe I dengan jumlah curing yang sama.
Bahan yang Digunakan
Ada beberapa jenis bahan pengawet dan teknik yang tersedia yang sudah kami kutip dari situs Jasa Epoxy Lantai Tangerang, antara lain alas bedak, goni basah, kompon bran, kertas dan lembaran plastik.
- Jangan menggunakan tanah basah, pasir, jerami, atau jerami untuk pemeliharaan.
- Jangan menanam pelat struktural kecuali penyangga dan bekisting dirancang untuknya.
- Periksa jaminan mudah terbakar dari semua goni yang akan digunakan untuk pengobatan.
- Jangan simpan goni di tempat yang panas dan lembab.
- Jangan gunakan senyawa curing membran yang akan membersihkan permukaan.
- Jangan gunakan lembaran plastik untuk mengeringkan pelat berwarna karena akan menghasilkan warna yang tidak rata.
- Gunakan material yang buram untuk mengeringkan beton yang akan terkena sinar matahari langsung.
Teknik pengerjaan
- Jangan mengabaikan tepi pelat, alas kolom, dan tempat lain yang sulit ditemukan selama proses pengeringan.
- Amankan kertas, film, dan kain goni dari kekuatan angin.
- Tumpuk kertas dan film curing dengan margin lebar dan rekatkan tepinya dengan kuat pada tempatnya.
- Saat menyembuhkan pelat lantai, gunakan teknik yang akan melindungi pelat dari aktivitas konstruksi apa pun yang mungkin terjadi langsung di atas pelat atau di dekatnya.
- Jangan menggunakan teknik semprot dan kabut kecuali Anda yakin akan mendapatkan pasokan air bertekanan tinggi secara terus-menerus.
- Gunakan penghalang angin saat menyemprot atau membuat kabut.
- Periksa kebocoran pipa dan nozel yang tersumbat selama penyemprotan dan pengasapan.
- Jaga agar nozel dan nozel bebas dari penyumbatan.
- Ikuti petunjuk produsen dengan hati-hati, terutama saat menggunakan senyawa pengawet membran, dan perhatikan secara khusus jumlah pengawet yang akan diaplikasikan.
- Oleskan senyawa pengawet membran yang disemprotkan ke kedua arah untuk memastikan cakupan permukaan beton yang lengkap.
- Saat menggunakan goni untuk menyembuhkan, selalu jaga agar tetap basah.
- Untuk melindungi media pengawetan dari kerusakan, gunakan papan kayu untuk jalan setapak dan jalan masuk di area yang banyak diperdagangkan.
Untuk kalian yang ingin pengerjaan lantai atau bangunan beton lainnya, silahkan hubungi Jasa Epoxy Lantai untuk mendapatkan pelayanan terbaik. Mungkin itu saja informasi yang dapat kami sampaikan untuk Anda semua, semoga informasi diatas dapat bermanfaat untuk Anda semua.